Ahad, 1 Februari 2015

Surah Al-Qalam Ahad, 1 Februari 2015


Terjemahan

Teks Qur'an

Ayat

Nun, demi kalam dan apa yang mereka tulis,
ن وَالْقَلَمِ وَمَا يَسْطُرُونَ 1
berkat nikmat Tuhanmu kamu (Muhammad) sekali-kali bukan orang gila.
مَا أَنْتَ بِنِعْمَةِ رَبِّكَ بِمَجْنُونٍ 2
Dan sesungguhnya bagi kamu benar-benar pahala yang besar yang tidak putus-putusnya.
وَإِنَّ لَكَ لأجْرًا غَيْرَ مَمْنُونٍ 3
Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung.
وَإِنَّكَ لَعَلى خُلُقٍ عَظِيمٍ 4
Maka kelak kamu akan melihat dan mereka (orang-orang kafir) pun akan melihat,
فَسَتُبْصِرُ وَيُبْصِرُونَ 5
siapa di antara kamu yang gila.
بِأَيِّكُمُ الْمَفْتُونُ 6
Sesungguhnya Tuhanmu, Dia-lah Yang Paling Mengetahui siapa yang sesat dari jalan-Nya; dan Dia-lah Yang Paling Mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.
إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعْلَمُ بِمَنْ ضَلَّ عَنْ سَبِيلِهِ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ 7
Maka janganlah kamu ikuti orang-orang yang mendustakan (ayat-ayat Allah).
فَلا تُطِعِ الْمُكَذِّبِينَ 8
Maka mereka menginginkan supaya kamu bersikap lunak lalu mereka bersikap lunak (pula kepadamu).
وَدُّوا لَوْ تُدْهِنُ فَيُدْهِنُونَ 9
Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina,
وَلا تُطِعْ كُلَّ حَلافٍ مَهِينٍ 10
yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah,
هَمَّازٍ مَشَّاءٍ بِنَمِيمٍ 11
yang sangat enggan berbuat baik, yang melampaui batas lagi banyak dosa,
مَنَّاعٍ لِلْخَيْرِ مُعْتَدٍ أَثِيمٍ 12
yang kaku kasar, selain dari itu, yang terkenal kejahatannya,
عُتُلٍّ بَعْدَ ذَلِكَ زَنِيمٍ 13
kerana dia mempunyai (banyak) harta dan anak.
أَنْ كَانَ ذَا مَالٍ وَبَنِينَ 14
Apabila dibacakan kepadanya ayat-ayat Kami, ia berkata: "(Ini adalah) dongeng-dongengan orang-orang dahulu kala."
إِذَا تُتْلَى عَلَيْهِ آيَاتُنَا قَالَ أَسَاطِيرُ الأوَّلِينَ 15
Kelak akan kami beri tanda dia di belalai-(nya).
سَنَسِمُهُ عَلَى الْخُرْطُومِ 16
Sesungguhnya Kami telah menguji mereka (musyrikin Mekah) sebagaimana Kami telah menguji pemilik-pemilik kebun, ketika mereka bersumpah bahwa mereka sungguh-sungguh akan memetik (hasil) nya di pagi hari,
إِنَّا بَلَوْنَاهُمْ كَمَا بَلَوْنَا أَصْحَابَ الْجَنَّةِ إِذْ أَقْسَمُوا لَيَصْرِمُنَّهَا مُصْبِحِينَ 17
dan mereka tidak mengucapkan: "Insyaa Allah",
وَلا يَسْتَثْنُونَ 18
lalu kebun itu diliputi malapetaka (yang datang) dari Tuhanmu ketika mereka sedang tidur,
فَطَافَ عَلَيْهَا طَائِفٌ مِنْ رَبِّكَ وَهُمْ نَائِمُونَ 19
maka jadilah kebun itu hitam seperti malam yang gelap gulita,
فَأَصْبَحَتْ كَالصَّرِيمِ 20
lalu mereka panggil memanggil di pagi hari:
فَتَنَادَوْا مُصْبِحِينَ 21
"Pergilah di waktu pagi (ini) ke kebunmu jika kamu hendak memetik buahnya".
أَنِ اغْدُوا عَلَى حَرْثِكُمْ إِنْ كُنْتُمْ صَارِمِينَ 22
Maka pergilah mereka saling berbisik-bisikan.
فَانْطَلَقُوا وَهُمْ يَتَخَافَتُونَ 23
"Pada hari ini janganlah ada seorang miskin pun masuk ke dalam kebunmu".
أَنْ لا يَدْخُلَنَّهَا الْيَوْمَ عَلَيْكُمْ مِسْكِينٌ 24
Dan berangkatlah mereka di pagi hari dengan niat menghalangi (orang-orang miskin) padahal mereka mampu (menolongnya).
وَغَدَوْا عَلَى حَرْدٍ قَادِرِينَ 25
Tatkala mereka melihat kebun itu, mereka berkata: "Sesungguhnya kita benar-benar orang-orang yang sesat (jalan),
فَلَمَّا رَأَوْهَا قَالُوا إِنَّا لَضَالُّونَ 26
bahkan kita dihalangi (dari memperoleh hasilnya)"
بَلْ نَحْنُ مَحْرُومُونَ 27
Berkatalah seorang yang paling baik pikirannya di antara mereka: "Bukankah aku telah mengatakan kepadamu, hendaklah kamu bertasbih (kepada Tuhanmu)?"
قَالَ أَوْسَطُهُمْ أَلَمْ أَقُلْ لَكُمْ لَوْلا تُسَبِّحُونَ 28
Mereka mengucapkan: "Maha Suci Tuhan kami, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang lalim".
قَالُوا سُبْحَانَ رَبِّنَا إِنَّا كُنَّا ظَالِمِينَ 29
Lalu sebahagian mereka menghadapi sebahagian yang lain seraya cela mencela.
فَأَقْبَلَ بَعْضُهُمْ عَلَى بَعْضٍ يَتَلاوَمُونَ 30
Mereka berkata: "Aduhai celakalah kita; sesungguhnya kita ini adalah orang-orang yang melampaui batas".
قَالُوا يَا وَيْلَنَا إِنَّا كُنَّا طَاغِينَ 31
Mudah-mudahan Tuhan kita memberikan ganti kepada kita dengan (kebun) yang lebih baik daripada itu; sesungguhnya kita mengharapkan ampunan dari Tuhan kita.
عَسَى رَبُّنَا أَنْ يُبْدِلَنَا خَيْرًا مِنْهَا إِنَّا إِلَى رَبِّنَا رَاغِبُونَ 32
Seperti itulah azab (dunia). Dan sesungguhnya azab akhirat lebih besar jika mereka mengetahui.
كَذَلِكَ الْعَذَابُ وَلَعَذَابُ الآخِرَةِ أَكْبَرُ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ 33
Sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa (disediakan) surga-surga yang penuh kenikmatan di sisi Tuhannya.
إِنَّ لِلْمُتَّقِينَ عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنَّاتِ النَّعِيمِ 34
Maka apakah patut Kami menjadikan orang-orang Islam itu sama dengan orang-orang yang berdosa (orang kafir)?
أَفَنَجْعَلُ الْمُسْلِمِينَ كَالْمُجْرِمِينَ 35
Mengapa kamu (berbuat demikian): bagaimanakah kamu mengambil keputusan?
مَا لَكُمْ كَيْفَ تَحْكُمُونَ 36
Atau adakah kamu mempunyai sebuah kitab (yang diturunkan Allah) yang kamu membacanya?,
أَمْ لَكُمْ كِتَابٌ فِيهِ تَدْرُسُونَ 37
bahwa di dalamnya kamu benar-benar boleh memilih apa yang kamu sukai untukmu.
إِنَّ لَكُمْ فِيهِ لَمَا تَخَيَّرُونَ 38
Atau apakah kamu memperoleh janji-janji yang diperkuat dengan sumpah dari Kami, yang tetap berlaku sampai hari kiamat; sesungguhnya kamu benar-benar dapat mengambil keputusan (sekehendakmu)?
أَمْ لَكُمْ أَيْمَانٌ عَلَيْنَا بَالِغَةٌ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ إِنَّ لَكُمْ لَمَا تَحْكُمُونَ 39
Tanyakanlah kepada mereka: "Siapakah di antara mereka yang bertanggung jawab terhadap keputusan yang diambil itu?"
سَلْهُمْ أَيُّهُمْ بِذَلِكَ زَعِيمٌ 40
Atau apakah mereka mempunyai sekutu-sekutu? Maka hendaklah mereka mendatangkan sekutu-sekutunya jika mereka adalah orang-orang yang benar.
أَمْ لَهُمْ شُرَكَاءُ فَلْيَأْتُوا بِشُرَكَائِهِمْ إِنْ كَانُوا صَادِقِينَ 41
Pada hari betis disingkapkan dan mereka dipanggil untuk bersujud; maka mereka tidak kuasa,
يَوْمَ يُكْشَفُ عَنْ سَاقٍ وَيُدْعَوْنَ إِلَى السُّجُودِ فَلا يَسْتَطِيعُونَ 42
(dalam keadaan) pandangan mereka tunduk ke bawah, lagi mereka diliputi kehinaan. Dan sesungguhnya mereka dahulu (di dunia) diseru untuk bersujud, dan mereka dalam keadaan sejahtera.
خَاشِعَةً أَبْصَارُهُمْ تَرْهَقُهُمْ ذِلَّةٌ وَقَدْ كَانُوا يُدْعَوْنَ إِلَى السُّجُودِ وَهُمْ سَالِمُونَ 43
Maka serahkanlah (ya Muhammad) kepada-Ku (urusan) orang-orang yang mendustakan perkataan ini (Al Qur'an). Nanti Kami akan menarik mereka dengan berangsur-angsur (ke arah kebinasaan) dari arah yang tidak mereka ketahui,
فَذَرْنِي وَمَنْ يُكَذِّبُ بِهَذَا الْحَدِيثِ سَنَسْتَدْرِجُهُمْ مِنْ حَيْثُ لا يَعْلَمُونَ 44
dan Aku memberi tangguh kepada mereka. Sesungguhnya rencana-Ku amat teguh.
وَأُمْلِي لَهُمْ إِنَّ كَيْدِي مَتِينٌ 45
Ataukah kamu meminta upah kepada mereka, lalu mereka diberati dengan utang.
أَمْ تَسْأَلُهُمْ أَجْرًا فَهُمْ مِنْ مَغْرَمٍ مُثْقَلُونَ 46
Ataukah ada pada mereka ilmu tentang yang gaib lalu mereka menulis (padanya apa yang mereka tetapkan)?
أَمْ عِنْدَهُمُ الْغَيْبُ فَهُمْ يَكْتُبُونَ 47
Maka bersabarlah kamu (hai Muhammad) terhadap ketetapan Tuhanmu, dan janganlah kamu seperti orang (Yunus) yang berada dalam (perut) ikan ketika ia berdoa sedang ia dalam keadaan marah (kepada kaumnya).
فَاصْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ وَلا تَكُنْ كَصَاحِبِ الْحُوتِ إِذْ نَادَى وَهُوَ مَكْظُومٌ 48
Kalau sekiranya ia tidak segera mendapat nimat dari Tuhannya, benar-benar ia dicampakkan ke tanah tandus dalam keadaan tercela.
لَوْلا أَنْ تَدَارَكَهُ نِعْمَةٌ مِنْ رَبِّهِ لَنُبِذَ بِالْعَرَاءِ وَهُوَ مَذْمُومٌ 49
Lalu Tuhannya memilihnya dan menjadikannya termasuk orang-orang yang saleh.
فَاجْتَبَاهُ رَبُّهُ فَجَعَلَهُ مِنَ الصَّالِحِينَ 50
Dan sesungguhnya orang-orang kafir itu benar-benar hampir menggelincirkan kamu dengan pandangan mereka, tatkala mereka mendengar Al Qur'an dan mereka berkata: "Sesungguhnya ia (Muhammad) benar-benar orang yang gila".
وَإِنْ يَكَادُ الَّذِينَ كَفَرُوا لَيُزْلِقُونَكَ بِأَبْصَارِهِمْ لَمَّا سَمِعُوا الذِّكْرَ وَيَقُولُونَ إِنَّهُ لَمَجْنُونٌ 51
Dan Al Qur'an itu tidak lain hanyalah peringatan bagi seluruh umat.
وَمَا هُوَ إِلا ذِكْرٌ لِلْعَالَمِينَ 52
.

Surah ini terdiri atas 52 ayat, termasuk golongan surah-surah Makkiyyah, diturunkan sesudah surah Al ’AIaq.
Nama “Al Qalam” diambil dan kata Al Qalam yang terdapat pada ayat pertama surat ini yang artinya “pena”.
Surah ini dinamai pula dengan surah “Nun” (huruf “nun”).

Isinya:
Nabi Muhammad s.a.w. bukanlah orang yang gila melainkan manusia yang berbudi pekerti yang agung; larangan bertoleransi di bidang kepercayaan; larangan mengikuti orang-orang yang mempunyai sifat-sifat yang dicela Allah; nasib yang dialami pemilik-pemilik kebun sebagai contoh orang-orang yang tidak bersyukur terhadap ni’mat Allah; kecaman-kecaman Allah kepada mereka yang ingkar dan azab yang akan menimpa mereka; Al Qur’an adalah peringatan bagi seluruh umat.


Surah Al Qalam berisi bantahan dan orang-orang musyrikin terhadap Nabi Muhammad s.a.w. dan memperingatkan agar jangan mengikuti kemahuan mereka. Mereka itu mendapat penghinaan pada had kiamat akibat perbuatan mereka.

HUBUNGAN SURAT AL QALAM DENGAN SURAH AL HAAQQAH.
1. Dalam surah Al Qalam disebutkan tentang hari kiamat secara umum, sedang dalam surah Al Haaqqah dijelaskan secara terperinci peristiwa-peristiwa hari kiamat itu.

2. Dalam surah Al Qalam diterangkan orang-orang yang mendustakan Al Qur’an dan ancaman azab atas mereka, sedang dalam surah Al Haaqqah, diterangkan orang-orang zaman dahulu yang mendustakan rasul-rasul dan macam-macam azab yang telah menimpa mereka.

3. Dalam surah Al Qalam, Allah membantah tuduhan orang-orang musyrikin bahawa Muhammad s.a.w. orang gila, sedang dalam surah Al Haaqqah Allah membantah tuduhan bahawa Nabi Muhammad s.a.w. seorang penyair.

Surah Al-Mulk


Terjemahan

Teks Al-Qur'an

Ayat

Maha Suci Allah Yang di tangan-Nya lah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu, تَبَارَكَ الَّذِي بِيَدِهِ الْمُلْكُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ 1
Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.
الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلا وَهُوَ الْعَزِيزُ الْغَفُورُ 2
Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis, kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang?
الَّذِي خَلَقَ سَبْعَ سَمَاوَاتٍ طِبَاقًا مَا تَرَى فِي خَلْقِ الرَّحْمَنِ مِنْ تَفَاوُتٍ فَارْجِعِ الْبَصَرَ هَلْ تَرَى مِنْ فُطُورٍ 3
Kemudian pandanglah sekali lagi nescaya penglihatanmu akan kembali kepadamu dengan tidak menemukan sesuatu cacat dan penglihatanmu itu pun dalam keadaan payah.
ثُمَّ ارْجِعِ الْبَصَرَ كَرَّتَيْنِ يَنْقَلِبْ إِلَيْكَ الْبَصَرُ خَاسِئًا وَهُوَ حَسِيرٌ 4
Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang dan Kami jadikan bintang-bintang itu alat-alat pelempar syaitan, dan Kami sediakan bagi mereka siksa neraka yang menyala-nyala.
وَلَقَدْ زَيَّنَّا السَّمَاءَ الدُّنْيَا بِمَصَابِيحَ وَجَعَلْنَاهَا رُجُومًا لِلشَّيَاطِينِ وَأَعْتَدْنَا لَهُمْ عَذَابَ السَّعِيرِ 5
Dan orang-orang yang kafir kepada Tuhannya, memperoleh azab Jahanam. Dan itulah seburuk-buruk tempat kembali.
وَلِلَّذِينَ كَفَرُوا بِرَبِّهِمْ عَذَابُ جَهَنَّمَ وَبِئْسَ الْمَصِيرُ 6
Apabila mereka dilemparkan ke dalamnya mereka mendengar suara neraka yang mengerikan, sedang neraka itu menggelegak,
إِذَا أُلْقُوا فِيهَا سَمِعُوا لَهَا شَهِيقًا وَهِيَ تَفُورُ 7
hampir-hampir (neraka) itu terpecah-pecah lantaran marah. Setiap kali dilemparkan ke dalamnya sekumpulan (orang-orang kafir). Penjaga-penjaga (neraka itu) bertanya kepada mereka: "Apakah belum pernah datang kepada kamu (di dunia) seorang pemberi peringatan?"
تَكَادُ تَمَيَّزُ مِنَ الْغَيْظِ كُلَّمَا أُلْقِيَ فِيهَا فَوْجٌ سَأَلَهُمْ خَزَنَتُهَا أَلَمْ يَأْتِكُمْ نَذِيرٌ 8
Mereka menjawab: "Benar ada, sesungguhnya telah datang kepada kami seorang pemberi peringatan, maka kami mendustakan (nya) dan kami katakan: "Allah tidak menurunkan sesuatu pun, kamu tidak lain hanyalah di dalam kesesatan yang besar".
قَالُوا بَلَى قَدْ جَاءَنَا نَذِيرٌ فَكَذَّبْنَا وَقُلْنَا مَا نَزَّلَ اللَّهُ مِنْ شَيْءٍ إِنْ أَنْتُمْ إِلا فِي ضَلالٍ كَبِيرٍ 9
Dan mereka berkata: "Sekiranya kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala".
وَقَالُوا لَوْ كُنَّا نَسْمَعُ أَوْ نَعْقِلُ مَا كُنَّا فِي أَصْحَابِ السَّعِيرِ 10
Mereka mengakui dosa mereka. Maka kebinasaanlah bagi penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala.
فَاعْتَرَفُوا بِذَنْبِهِمْ فَسُحْقًا لأصْحَابِ السَّعِيرِ 11
Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhannya Yang tidak nampak oleh mereka, mereka akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar.
إِنَّ الَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ بِالْغَيْبِ لَهُمْ مَغْفِرَةٌ وَأَجْرٌ كَبِيرٌ 12
Dan rahasiakanlah perkataanmu atau lahirkanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui segala isi hati.
وَأَسِرُّوا قَوْلَكُمْ أَوِ اجْهَرُوا بِهِ إِنَّهُ عَلِيمٌ بِذَاتِ الصُّدُورِ 13
Apakah Allah Yang menciptakan itu tidak mengetahui (yang kamu lahirkan dan rahasiakan); dan Dia Maha Halus lagi Maha Mengetahui?
أَلا يَعْلَمُ مَنْ خَلَقَ وَهُوَ اللَّطِيفُ الْخَبِيرُ 14
Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah kamu (kembali setelah) dibangkitkan.
هُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الأرْضَ ذَلُولا فَامْشُوا فِي مَنَاكِبِهَا وَكُلُوا مِنْ رِزْقِهِ وَإِلَيْهِ النُّشُورُ 15
Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu berguncang?,
أَأَمِنْتُمْ مَنْ فِي السَّمَاءِ أَنْ يَخْسِفَ بِكُمُ الأرْضَ فَإِذَا هِيَ تَمُورُ 16
atau apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yang berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku?
أَمْ أَمِنْتُمْ مَنْ فِي السَّمَاءِ أَنْ يُرْسِلَ عَلَيْكُمْ حَاصِبًا فَسَتَعْلَمُونَ كَيْفَ نَذِيرِ 17
Dan sesungguhnya orang-orang yang sebelum mereka telah mendustakan (rasul-rasul-Nya). Maka alangkah hebatnya kemurkaan-Ku.
وَلَقَدْ كَذَّبَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ فَكَيْفَ كَانَ نَكِيرِ 18
Dan apakah mereka tidak memperhatikan burung-burung yang mengembangkan dan mengatupkan sayapnya di atas mereka? Tidak ada yang menahannya (di udara) selain Yang Maha Pemurah. Sesungguhnya Dia Maha Melihat segala sesuatu.
أَوَلَمْ يَرَوْا إِلَى الطَّيْرِ فَوْقَهُمْ صَافَّاتٍ وَيَقْبِضْنَ مَا يُمْسِكُهُنَّ إِلا الرَّحْمَنُ إِنَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ بَصِيرٌ 19
Atau siapakah dia yang menjadi tentara bagimu yang akan menolongmu selain daripada Allah Yang Maha Pemurah? Orang-orang kafir itu tidak lain hanyalah dalam (keadaan) tertipu.
أَمْ مَنْ هَذَا الَّذِي هُوَ جُنْدٌ لَكُمْ يَنْصُرُكُمْ مِنْ دُونِ الرَّحْمَنِ إِنِ الْكَافِرُونَ إِلا فِي غُرُورٍ 20
Atau siapakah dia ini yang memberi kamu rezki jika Allah menahan rezeki-Nya? Sebenarnya mereka terus-menerus dalam kesombongan dan menjauhkan diri?
أَمْ مَنْ هَذَا الَّذِي يَرْزُقُكُمْ إِنْ أَمْسَكَ رِزْقَهُ بَلْ لَجُّوا فِي عُتُوٍّ وَنُفُورٍ 21
Maka apakah orang yang berjalan terjungkel di atas mukanya itu lebih banyak mendapat petunjuk ataukah orang yang berjalan tegap di atas jalan yang lurus?
أَفَمَنْ يَمْشِي مُكِبًّا عَلَى وَجْهِهِ أَهْدَى أَمْ مَنْ يَمْشِي سَوِيًّا عَلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ 22
Katakanlah: "Dia-lah Yang menciptakan kamu dan menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati". (Tetapi) amat sedikit kamu bersyukur.
قُلْ هُوَ الَّذِي أَنْشَأَكُمْ وَجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالأبْصَارَ وَالأفْئِدَةَ قَلِيلا مَا تَشْكُرُونَ 23
Katakanlah: "Dia-lah Yang menjadikan kamu berkembang biak di muka bumi, dan hanya kepada-Nya-lah kamu kelak dikumpulkan".
قُلْ هُوَ الَّذِي ذَرَأَكُمْ فِي الأرْضِ وَإِلَيْهِ تُحْشَرُونَ 24
Dan mereka berkata: "Bilakah datangnya ancaman itu jika kamu adalah orang-orang yang benar?".
وَيَقُولُونَ مَتَى هَذَا الْوَعْدُ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ 25
Katakanlah: "Sesungguhnya ilmu (tentang hari kiamat itu) hanya pada sisi Allah. Dan sesungguhnya aku hanyalah seorang pemberi peringatan yang menjelaskan".
قُلْ إِنَّمَا الْعِلْمُ عِنْدَ اللَّهِ وَإِنَّمَا أَنَا نَذِيرٌ مُبِينٌ 26
Ketika mereka melihat azab (pada hari kiamat) sudah dekat, muka orang-orang kafir itu menjadi muram. Dan dikatakan (kepada mereka) inilah (azab) yang dahulunya kamu selalu meminta-mintanya.
فَلَمَّا رَأَوْهُ زُلْفَةً سِيئَتْ وُجُوهُ الَّذِينَ كَفَرُوا وَقِيلَ هَذَا الَّذِي كُنْتُمْ بِهِ تَدَّعُونَ 27
Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku jika Allah mematikan aku dan orang-orang yang bersama dengan aku atau memberi rahmat kepada kami, (maka kami akan masuk surga), tetapi siapakah yang dapat melindungi orang-orang yang kafir dari siksa yang pedih?"
قُلْ أَرَأَيْتُمْ إِنْ أَهْلَكَنِيَ اللَّهُ وَمَنْ مَعِيَ أَوْ رَحِمَنَا فَمَنْ يُجِيرُ الْكَافِرِينَ مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ 28
Katakanlah: "Dia-lah Allah Yang Maha Penyayang, kami beriman kepada-Nya dan kepada-Nya-lah kami bertawakal. Kelak kamu akan mengetahui siapakah dia yang berada dalam kesesatan yang nyata".
قُلْ هُوَ الرَّحْمَنُ آمَنَّا بِهِ وَعَلَيْهِ تَوَكَّلْنَا فَسَتَعْلَمُونَ مَنْ هُوَ فِي ضَلالٍ مُبِينٍ 29
Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?".
قُلْ أَرَأَيْتُمْ إِنْ أَصْبَحَ مَاؤُكُمْ غَوْرًا فَمَنْ يَأْتِيكُمْ بِمَاءٍ مَعِينٍ 30


Surah ini terdiri atas 30 ayat, termasuk golongan surah-surah Makkiyyah, diturunkan sesudah surah Ath Thuur.

Nama “Al Mulk” diambil dari kata “Al Mulk” yang terdapat pada ayat pertama surah ini yang ertinya kerajaan atau kekuasaan.

Dinamai pula surah ini dengan “Tabaarak” (Maha Suci).

Isinya:
Hidup dan mati ujian bagi manusia; Allah menciptakan langit berlapis-lapis dan semua ciptaan-Nya mempunyai keseimbangan; perintah Allah untuk memperhatikan isi alam semesta; azab yang diancamkan kepada orang-orang kafir; dan janji Allah kepada orang-orang mu’min; Allah menjadikan bumi sedemikian rupa hingga mudah bagi manusia untuk mencari rezeki; peringatan Allah kepada manusia tentang sedikitnya mereka yang bersyukur kepada ni’mat Allah.

Surah Al-Mulk menunjukkan bukti-bukti kebesaran dan kekuasaan Allah yang terdapat di alam semesta dan menganjurkan agar manusia memperhatikannya sehingga mereka beriman kepada-Nya. Bilamana manusia itu tetap menginginkan. Allah akan menjatuhkan azab kepada mereka.

HUBUNGAN SURAH AL MULK DENGAN SURAH AL-QALAM.
1. Bahagian akhir surah Al-Mulk, Allah mengancam orang yang tidak bersyukur kepada nikmat Allah dengan mengeringkan bumi atas mereka, sedang dalam surah Al-Qalam diberi contoh tentang azab terhadap orang-orang yang tidak bersyukur terhadap nikmat Allah. Kedua-dua surah ini sama-sama memberikan ancaman kepada orang-orang kafir.

Khamis, 1 Januari 2015

Buku : 101 Keberkatan Lelaki Subuh Dari Perspektif Al-Quran, Hadis & Sains Khamis, 1 Januari 2015


101 Keberkatan Lelaki Subuh Dari Perspektif Al-Quran, Hadis & Sains

Pengarang :
DR MOHD ARIF HAJI MAT NOOR,
MOHD DAHARUDIN HAJI DAUD,
USTAZ MOHAMMAD SUBKI ABDUL RAHMAN AL-HAFIZ 

Memang kajian tentang solat subuh terlalu banyak dikupas dan dihurai. Namun, dalam buku ini telah menghadirkan penelitian yang segar, penuh bermotivasi dan inspirasi bagi setiap Muslimin dan Muslimah dalam memahami segala rahsia di sebalik keagungan, kemukjizatan dan kedahsyatan tenaga atau energi spiritual dan psikologi lelaki-lelaki subuh yang belum terungkap oleh mana-mana buku dan belum lagi tersingkap oleh buku-buku seumpamanya.

Buku ini mengajak para pembaca menelusuri jiwa lelaki-lelaki subuh dengan cara:

1. Terlebih dahulu menyingkap tirai-tirai rahsia di sebalik pilihan Allah SWT memilih waktu fajar sebagai waktu pelaksanaan solat subuh.

2. Lalu membedah aura spiritual dan kesan psikologi kepada lelaki-lelaki subuh yang selalu mempunyai iltizam menunaikan pelaksanaan solat subuh dengan penuh rasa ikhlas dan khusyuk. 

3. Kemudian mengupas selok-belok rahsia perintah Allah SWT bagi segala bentuk pelaksanaannya (seperti rahsia sujud, rukuk dan lain-lain) yang sangat besar fungsinya untuk penyembuhan pelbagai jenis penyakit fizikal dan rohani manusia, terutamanya dilaksanakan ketika waktu subuh.

4. Berakhir dengan perbahasan menyeluruh tentang spiritual solat subuh terhadap kekuatan jiwa dalam menggapai keredaan Allah SWT kelak dalam kehidupan selepas mati (di negeri akhirat).

Kesannya buku ini sangat bermanfaat untuk membumikan aura kedahsyatan jiwa lelaki-lelaki subuh ketika menunaikan solat subuh secara spiritual dan psikologi yang belum dikupas secara terperinci selama ini. Hayati kelazatan dengan membaca dan memahami buku ini.

Biodata Ringkas : Mohd Daharudin bin Haji Daud



Pada tanggal 22 April, sayup-sayup kedengaran suara tangisan dari mulut seorang bayi kecil yang baru sahaja selamat dilahirkan seawal pukul 6:00 pagi di Kampung Empa, Jitra, Kedah Darul Aman. Anugerah Allah buat kedua pasangan suami isteri, Haji Daud bin Haji Yusoff dan Hajjah Siti Daharah binti Haji Yahya, yang diberi nama Mohd Daharudin bin Haji Daud dan merupakan anak yang keempat dari enam adik-beradik bagi pasangan ini.

Bermula didikan awal di Sekolah Kebangsaan Seri Amar Di Raja, Alor Merah, Alor Setar, Kedah dan kemudiannya menyambung pelajaran ke Sekolah Menengah Agama Darussaadah, Titi Besi, Kepala Batas, Alor Setar, Kedah.

Alhamdulillah, telah berjaya menamatkan pengajian sebagai graduan Ijazah Sarjana Muda Bahasa Arab di Kolej Universiti Insaniah, Alor Setar, Kedah.

Menjadikan blog sebagai medium untuk berkongsi ilmu dengan berbekalkan prinsip, “Sampaikanlah daripadaku (yakni daripada kalam Nabi Muhammad S.A.W) walaupun sepotong ayat” – mafhum hadis.